Memasuki usia 10-12 bulan, kebutuhan gizi bayi semakin bertambah dan sistem pencernaan bayi semakin sempurna dan bisa menerima makanan yang lebih beragam. Gigi geligi bayi juga sudah mulai tumbuh sehingga diperlukan tekstur makanan yang semi padat agar bayi belajar menggigit. Finger snack sudah mulai diberikan untuk merangsang pertumbuhan gigi.
Pada usia ini, kegiatan bayi sudah semakin meningkat, bayi juga sudah mulai belajar berjalan sehingga kebutuhan energinya lebih besar. Diperlukan porsi lebih banyak agar bayi tercukupi gizinya dengan seimbang. Bayi juga sudah mulai memahami dan tertarik dengan bentuk dan warna sehingga alat saji dan makanan sebaiknya dibuat yang menarik agar bayi lebih tertarik ketika diberikan makanan.
Nasi Tim Ayam
Bahan:
3 sdm beras, cuci bersih
400 ml kaldu ayam/air
25 g daging ayam cincang
2 buah buncis, cuci, iris halus
½ sdt olive oil/minyak
¼ sdt bawang putih cincang
Cara Membuat:
- Didihkan kaldu,
masukkan beras, masak hingga beras lunak. Tambahkan daging ayam cincang,
buncis dan olive oil. Masak hingga semua bahan matang. Angkat.
- Tuang nasi ke
dalam pinggan tahan panas, tim atau kukus selama 20 menit hingga tekstur
beras benar-benar empuk. Angkat, dinginkan.
- Tuang nasi tim
ke dalam pinggan saji. Hidangkan.
Untuk 2 Porsi
Info Gizi:
Buncis (Phaseolus vulgaris)
merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik bagi bayi dan balita, pilih
buncis muda dan buang seratnya. Setiap 100 g buncis mengandung energi 47 kkal,
protein 1.4 g, lemak 0.2 g, karbohidrat 7.6 g, kalsium 65 mg, fosfor 44 mg,
besi 1.1 mg, retinol 189 mcg, thiamine 0.08 mg dan asam askorbat 19 mg. Selain
zat gizi tersebut, buncis juga kaya akan serat dan fitonutrien yang sangat
bermanfaat bagi kesehatan.
Nasi Tim Beras Merah
Bahan:
3 sdm beras merah, cuci bersih
400 ml kaldu daging
25 g daging sapi cincang
4 lembar bayam merah, cuci, iris halus
½ sdt bawang putih cincang
½ sdt olive oil/minyak sayur
Cara Membuat:
1. Didihkan kaldu, rebus beras merah hingga empuk. Masukkan daging sapi cincang, irisan daun bayam, bawang putih
dan olive oil/minyak. Masak hingga semua bahan matang. Angkat.
2. Tuang nasi ke dalam pinggan tahan panas. Tim atau kukus selama 20 menit
hingga tekstur beras benar-benar lunak. Angkat. Atur nasi dalam pinggan saji.
Hidangkan segera.
Untuk 2 Porsi
Info Gizi:
Bayam merah (Amaranthuus sp)
tinggi akan zat besi, kalsium dan fosfor. Setiap 100 g bayam mengandung energi 45
kkal, protein 3.5 g, lemak 0.5 g, karbohidrat 6.5 g, kalsium 267 mg, fosfor 67
mg, besi 3.9 mg, retinol 1827 mcg, thiamine 0.08 dan asam askorbat 60 mg.
Jangan memanaskan kembali masakan yang menggunakan bayam karena tidak baik untuk
kesehatan.