TANAMAN HIAS CELOSIA ALIAS SI JENGGER AYAM - MENANAM, PERAWATAN, PERBANYAKAN DAN PENYAKIT TANAMAN CELOSIA

Celosia - Cocok Sebagai Bunga Hamparan

Bunga celosia (Celosia cristata L.)  adalah bunga keluarga Amaranthhaceae alias bayam-bayaman.  Termasuk tanaman semusim namun bunganya bisa dijadikan bunga potong yang tahan lama.

Di Indonesia tanaman celosia memiliki beragam nama panggilan, orang Jawa menyebutnya bunga Jengger Ayam, masyarakat Sunda memberi nama Jawer Kotok, sedangkan penduduk Sumatra menyebutnya sebagai bunga Bayam Biludu.  Bunga celosia termasuk tanaman herba yang tumbuh tegak dan memiliki percabangan pendek.  Tinggi tanaman bisa mencapai 1 meter dengan bentuk daun lanset memanjang ke arah ujung batang. Bunga celosia keluar dari dari ujung ranting. Warnanya sangat beragam mulai dari merah, kuning, ungu, hingga campuran beragam warna.

Cocok Sebagai Tanaman Hamparan

Celosia merupakan tanaman semusim. Setelah musim berbunga, tanaman ini akan tua dan mati. Siklus hidupnya sangat singkat, paling lama 1.5 tahun. Namun jangan berkecil hati karena setiap tanaman tua akan meninggalkan bunga yang didalamnya terdapat ribuan biji yang siap disemaikan sebagai tanaman baru.

Perbanyakan celosia dilakukan dengan menyemaikan biji. Biji tua yang berupa butiran kecil berwarna hitam sangat mudah tumbuh. Setelah berusia 2 bulan. Bibit celosia siap ditanam di media yang sudah disiapkan. Tanaman ini sangat cocok ditanam secara berkelompok sebagai tanaman hamparan atau pembatas.

Media tanam yang cocok adalah campuran tanah kebun, pasir halus, dan kompos. Perbandingannya 1:1:1. Menaman celosia sebaiknya diletakan di area yang terbuka dan mendapatkan sinar matahari langsung sepanjang hari.  Bunga yang tumbuh subur di dataran tinggi dan dataran rendah ini akan berwarna lebih terang dan menyala jika tercukupi sinar matahari. Sebaliknya jika tanaman kurang sinar matahari, tanaman akan tumbuh menjulang, berdaun lebat namun berbunga kecil dan kurang cerah warna bunganya.

Tidak Perlu Perawatan Khusus

Bunga ini sangat mudah tumbuh dan tidak manja dalam perawatan. Bahkan kita sering menjumpai tanaman ini tumbuh dipinggir jalan tanpa perawatan. Kendala hama biasanya ulat daun yang seringkali memakan daun celosia yang teksturnya lembut. Jika dalam jumlah kecil, ulat daun bisa dimusnahkan secara manual. Namun jika serangan dalam jumlah banyak, ulat daun bisa dibasmi dengan semprotan insektisida.

Meskipun bunga semusim, Anda bisa menikmati celous dalam waktu yang lama. Caranya dengan memotong bunga celous dan mengeringkan dengan cara diangin-anginkan dengan posisi terbalik. Setelah kering, warna celoisa akan tetap cantik dan bisa dipajang sebagai pajangan bunga kering yang tahan lama. Teks/foto: Budi Sutomo.

BELANJA COD ALAT MASAK DAN DEKORASI KUE

BELANJA GROSIR COD ALAT MASAK & DEKORASI KUE

RESEP FAVORIT

RESEP FAVORIT
Tom Yum Soup Thailand

Ayam Goreng Lengkuas

Puding Brownies Lumer

Cheesecake Mangga

Roti Goreng Praktis

ARTIKEL POPULER

MENGENAL ANEKA FUNGSI DAN PERBEDAAN BAHAN PENGEMBANG KUE DAN ROTI - OVALET - BAKING POWDER - SP - VX - BREAD IMPROVER - CREAM OF TAR-TAR - RAGI - BAKING SODA DLL

EUPHORBIA, Bunga Cantik Pembawa Hoki

Perbedaan Bumbu Daun Salam dan Bay Leaf

Mengenal Bumbu Dapur - Kas-Kas