RAHASIA SUKSES MEMBUAT DANISH PASTRY - MENGAPA ADONAN DANISH PASTRY TIDAK MENGEMBANG - BAGAIMANA CARA MEMBUAT ADONAN DANISH PASTRY - CARA MEMBUAT ADONAN PUFF PASTRY
RAHASIA SUKSES MEMBUAT DANISH PASTRY
Danish
pastry adalah adonan roti manis yang dilapisi dengan
lemak beku (korsvet/pastry margarine) sehingga hasilnya mengembang namun agak empuk
dan terdapat lapisan-lapisan. Proses pembuatannya dengan teknik adonan lipat
sehingga dihasilkan roti yang berlapis-lapis. Berikut rahasia sukses membuat danish pastry.
Teks/foto/dapur uji: Budi Sutomo.
Tutorial memasak dari budiboga bisa di tonton di channel youtube BUDIBOGA OFFICIAL yuk subcribe!
1. Pastikan adonan sudah cukup
kalis sebelum adonan dilapisi dengan korsvet. Istirahatkan terlebih dahulu selama 30 menit agar adonan mudah
digiling.
2. Hasil danish pastry yang bentuknya
tidak rapi dan melebar disebabkan oleh pembentukan yang tidak rapi, serta ketebalan adonan yang
tidak sama akibat penggilingan yang kurang rata.
3. Lapisan danish pastry bisa tidak
terbentuk
apabila saat menggiling terlalu keras, sehingga
lapisan lemak menembus lapisan tepung. Giling dengan pelan dan satu arah,
jangan bolak-balik.
4. Danish pastry yang tidak mengembang
disebabkan karena kualitas ragi yang tidak baik atau proses fermentasi yang
kurang lama.
5. Suhu pemanggangan oven yang
tepat untuk danish pastry adalah
200-210 derajat celsius.
Danish Isi Kismis
500 g tepung terigu protein tinggi (cap cakra kembar)
300 g korsvet
50 g margarin
250 ml air dingin
1 butir telur ukuran sedang
40 g gula halus
1 sdm susu bubuk
1 sdt garam halus
Isi:
100 g kismis
1 sdm bubuk kayu manis
Olesan, aduk rata:
3 sdm madu
3 butir telur
Cara Membuat:
1. Masukkan korsvet dalam
plastik, giling hingga ketebalan 1 cm dan rapikan bentuknya menjadi bentuk
persegi empat.
2. Campur
tepung terigu dengan garam, gula halus, dan susu bubuk. Aduk rata. Masukkan
telur dan air es/dingin sedikit demi sedikit sambil diuleni dan dibanting-banting
hingga terbentuk adonan yang kalis dan elastis. Tambahkan margarin, uleni
hingga adonan benar-benar kalis. Masukkan adonan dalam baskom, tutup dengan
serbet lembap. Masukkan
di dalam lemari es selama 20 menit.
3. Siapkan
meja kerja, taburi dengan tepung terigu. Letakkan adonan di
atas meja, giling adonan menjadi bentuk segi empat setebal 1 cm. Letakkan korsvet
di bagian tengah. Lipat adonan menutupi korsvet seperti melipat amplop.
Pastikan semua bagian korsvet tertutupi adonan.
4. Giling
adonan dengan perlahan hingga ketebalan 1 cm. Lipat bagian kiri ke kanan dan
bagian sisi kanan ke arah kiri sehingga terbentuk tiga lapisan. Dinginkan dalam
kulkas selama 15 menit. Lakukan proses menggiling, melipat, dan
mendinginkan sebanyak 3 kali.
5. Pada gilingan
terahir, giling dengan ketebalan ½ cm. Olesi permukaanya dengan bahan olesan.
Taburi bubuk kayu manis dan kismis. Gulung seperti menggulung bolu gulung.
Dinginkan kembali selama 10 menit.
6. Potong
gulungan adonan setebal ½ cm. Atur di atas loyang beroles margarin.
7. Panggang
di dalam oven bertemperatur 200 derajat celsius selama 20 menit atau hingga kue
matang dan berwarna kuning kecokelatan. Angkat.
8. Atur di
dalam piring saji. Hidangkan.
Untuk 30 potong